Assalamu'alaikum

Silahkan mendownload atau copy-paste materi disini, setelah itu WAJIB dibaca ya. .jangan cuma bikin penuh drive aja. .semangat!!!

Best Regard,


Echy Dewantari

3.6.11

Crossmatch





Crossmatch (Ing.). Pemeriksaan serologis untuk menetapkan sesuai/tidak sesuainya darah donor dengan darah resipien. Dilakukan sebelum
*transfusi darah dan bila terjadi reaksi transfusi darah. Terdapat dua cara pemeniksaan, yaitu: 1. mencampur enitrosit donor (aglutinongen donor) dengan serum resipien (aglutinin resipien); percobaan ini disebut Crossmatch mayor; 2. mencampun eritrosit resipien (aglutinongen resipien) dengan serum donor (aglutinin donor); percobaan mi disebut Crossmatch minor.

Cara menilai basil pemeriksaan adalah sebagai berikut:
a) bila kedua pemeriksaan (crossmatch mayor dan minor tidak mengakibatkan aglutinasi eritrosit, maka diartikan bahwa darah donor sesual dengan darah resipien sehingga transfusi darah boleh dilakukan; bila Crossmatch mayor menghasilkan aglutinasi, tanpa memperhatikan basil Crossmatch minor, diartikan bahwa darah donor tidak sesuai dengan darah resipien sehingga transfusi darah tidak dapat dilakukan dengan menggunakan darah donor itu; c) bila Crossmatch mayor tidak menghasilkan aglutinasi, sedangkan dengan Crossmatch minor terjadi aglutinasi, maka Crossmatch minor harus diulangi dengan menggunakan serum donor yang diencerkan. Bila pemeriksaan terakhir mi ternyata nidak menghasilkan aglutinasi, maka transfusi darah masih dapat dilakukan dengan menggunacan darah donor tersebut, hal ini disesuaikan dengan keadaan pada waktu transfusi dilakukan, yaitu serum darah donor akan mengalami pengaan dalam aliran darah resipien. Bila pemeriksaan dengan serum donor yang diencerkan menghasilkan aglutinasi, maka darah donor
itu tidak dapat ditransfusikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar